Fiction story : not about love

Jerry memainkan telepon genggamnya sambil menunggu Tania datang ke tempat makan yang mereka sering kunjungi dulu saat masih masa pendekatan.

"maaf ya, aku datang terlambat. macet banget soalnya daerah Cawang sekarang." kata Tania sambil meletakan tasnya di meja.

"iya engga apa-apa kok, aku juga belum lama disini."

setelah memesan makanan dan minuman yang mereka pesan, Jerry kembali memainkan telepon genggamnya lagi.

"oh ya, kamu mau cerita apa?" tanya Jerry.

"aku lagi deket sama cowok." jawab Tania.

"hah? siapa?" tanya Jerry penasaran.

"ada deh, kenapa?  cemburu yaaaa?" ejek Tania.


"hahahahaha....engga kok! cuma mau ngasih saran aja, jangan ngasi harapan palsu lagi sama cowok. karma lho!!" tegas Jerry.

iya Jerry dulu adalah mantan gebetan Tania yang sekarang masih sayang sahabatan sama Tania.

"jadi kamu engga cemburu nih?" tanya lagi Tania.

"jadi kamu cerita ke aku kayak gini cuma mau bikin aku cemburu nih??"

"hahahahahahahahahaha....."

"udah! aku engga mau inget yang dulu-dulu. dulu itu rambut aku masih jambulan kayak Tintin. hiiii....jijik!" ngeles Jerry.

"mulai deh garingnya!!!"

"hehehe...denger! cinta kan engga harus memiliki, Tan.." Jerry mencoba bijak.

"ah, bullshit! cinta tuh harus memiliki!" sanggah Tania.

"kamu kebanyakan nonton drama Korea, FTV, sama cerita cinta sih. sekali-kali baca cerita tentang cinta dong."

"aku engga suka baca!"

"yaudah nonton film aja. coba nonton 500 Days Of Summer."

"ah! film PHP itu ya. aku udah nonton itu! parah banget si ceweknya. kalo aku jadi cowoknya udah aku tinju si ceweknya."

("......aku juga pengen ninju kamu waktu dulu Tan..") dalam hati Jerry.

"hahahaha...iya, Tan. udah nonton You Are The Apple Of My Eye belum?" tanya Jerry.

"belum.kenapa?"

"yaudah kamu tonton itu aja. kamu nanti bakal ngerti gimana perasaan aku sekarang!"




'THE END'